Pages

Sabtu, 31 Desember 2022

Wrap Up Reading Challenge 2022


Setelah sekian lama tidak bikin postingan wrap up reading challenge, akhirnya saya bikin juga, itu juga saya bikin postingan tentang pencapaian atau tentang buku apa saja yang memorable saja terakhir tahun 2020 πŸ˜‚. Pandemi ini emang bikin kayak ada periode yang hilang ya. Saya pun juga memperhatikan kalau sekarang sudah makin jarang yang nulis di media blogspot atau wordpress, dan lebih banyak pada nulis di Instagram, Twitter atau TikTok. Saya sendiri masih setia sama blogspot, makanya saya hidupkan lagi blognya. Semoga sih tetep bisa nulis di blog, meski mungkin cuma nulis - nulis review aja. Untuk postingan buku yang memorable pas dibaca tahun 2022 dan rencana baca tahun 2023 serta reading challenge yang akan saya ikuti di 2023 akan saya tulis di postingan terpisah.

Jumat, 30 Desember 2022

Review: Gods of Jade and Shadow oleh Silvia Moreno-Garcia

 

Judul: Gods of Jade and Shadow
Pengarang: Silvia Moreno-Garcia
Bahasa : Inggris
Penerbit : Del Rey Books

Tebal : 384 halaman
Diterbitkan pertama kali : 23 Juli 2019

Format : Paperback
Target Pembaca : Dewasa

Genre : Fantasy, Historical
 
 Sinopsis :

The Mayan god of death sends a young woman on a harrowing, life-changing journey in this dark, one-of-a-kind fairy tale inspired by Mexican folklore.

The Jazz Age is in full swing, but Casiopea Tun is too busy cleaning the floors of her wealthy grandfather’s house to listen to any fast tunes. Nevertheless, she dreams of a life far from her dusty small town in southern Mexico. A life she can call her own.

Yet this new life seems as distant as the stars, until the day she finds a curious wooden box in her grandfather’s room. She opens it—and accidentally frees the spirit of the Mayan god of death, who requests her help in recovering his throne from his treacherous brother. Failure will mean Casiopea’s demise, but success could make her dreams come true.

In the company of the strangely alluring god and armed with her wits, Casiopea begins an adventure that will take her on a cross-country odyssey from the jungles of YucatΓ‘n to the bright lights of Mexico City—and deep into the darkness of the Mayan underworld.

 Review

Membaca Gods of Jade and Shadows mau ga mau ngingetin saya sama American Gods karya Neil Gaiman. Lucunya, baik Gods of Jade and Shadows maupun American Gods saya baca di tahun 2022 ini, mungkin karena itu saya masih keinget ceritanya. Meskipun buku ini baik dari segi karakter maupun setting ga sekompleks American Gods, tapi keduanya sama - sama berakar dari mitologi. Kedua tokoh utamanya, seorang manusia dan dewa sama - sama menjalani perjalanan yang menjadi fondasi utama dari ceritanya. Pengarangnya sendiri, Silvia Moreno-Garcia menjelaskan di glossary buku ini, kalau Gods of Jade and Shadow (saya singkat saja jadi GoJaS biar lebih ringkas) memang terinspirasi dari Popol Vuh, sebuah buku mitologi Maya yang jadi pedoman suku Ki'che. Saya sendiri ga terlalu familiar sama mitologi Maya. Yang saya tahu cuma Quetzalcoatl (dimana saya familiar gara - gara main game Fate Grand Order πŸ˜‹) dan Xibalba dari animasi The Book of Life. Kalau dipikir - pikir, emang ada semacam kesamaan antara GoJaS dan American Gods. Dimana di American Gods, mitologi Norse cukup berpengaruh, meskipun Gaiman juga menulis mitologi yang lain. Semacam ada kesamaan antara Xibalba dan Yggdrasil, meskipun Xibalba ini dunia bawah tanah (atau Underworld) sementar Yggdrasil itu bukan. Kedua dunia mitologi ini punya sembilan lapisan, dan juga hewan buas mythical yang semacam Leviathan yang berperan penting dalam sejarah pembentukan dunia. Kesamaan ini membuat saya bertanya - tanya, apakah semua mitologi itu sebenarnya akarnya sama? Apakah sumbernya juga satu, mengingat kesamaan diantara tiap mitologi ini walaupun bahasa atau struktur mitologinya berbeda - beda?

Kamis, 29 Desember 2022

Review: A Good Girl's Guide to Murder oleh Holly Jackson

 

Judul: A Good Girl's Guide to Murder
Pengarang: Holly Jackson
Bahasa : Inggris
Penerbit : Electric Monkey

Tebal : 370 halaman
Diterbitkan pertama kali : 2 Mei 2019

Format : E-book
Target Pembaca : Dewasa Muda

Genre : Misteri, Thriller Suspense
 
 Sinopsis :

The case is closed. Five years ago, schoolgirl Andie Bell was murdered by Sal Singh. The police know he did it. Everyone in town knows he did it.

But having grown up in the same small town that was consumed by the murder, Pippa Fitz-Amobi isn't so sure. When she chooses the case as the topic for her final year project, she starts to uncover secrets that someone in town desperately wants to stay hidden. And if the real killer is still out there, how far will they go to keep Pip from the truth?

 Review

" Holy pepperoni!"

Pippa Fitz-Amobi, atau yang kerap dipanggil Pip, yang masih SMA ini memang murid yang luar biasa. Luar biasa disini maksudnya waktu dikasih tugas akhir oleh sekolahnya, Pip memutuskan buat menginvestigasi kasus pembunuhan yang udah kadaluarsa. Pip percaya kalau Sal Singh tidak membunuh pacarnya, Andie Bell, dan pelakunya itu sebenernya orang lain. Hanya aja, kasusnya udah lima tahun yang lalu, dan semua penduduk kota Kilton di Inggris, percaya kalau pelakunya itu Sal. Akhirnya dengan bantuan adiknya Sal, Ravi Singh, Pip memulai investigasinya. Masalahnya, pelaku yang asli tidak mau Pip jadi amateur sleuth, nanya sana sini, dan akhirnya mulai ngancem Pip supaya mundur dari investigasinya.

Rabu, 28 Desember 2022

Review: Rich People Problems oleh Kevin Kwan

 

Judul: Rich People Problems
Judul Terjemahan: Masalah Orang Kaya
Pengarang: Kevin Kwan
Penerjemah: Cindy Kristanto
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tebal : 480 halaman
Diterbitkan pertama kali : 12 Februari 2018

Format : Paperback
Target Pembaca : Dewasa

Genre : Contemporer Romance, Slice of Life
Note: Buku dibaca tahun 2018
 
 Sinopsis :

Ketika mendengar bahwa neneknya, Su Yi, sakit keras, Nicholas Young bergegas pulang---namun ia tidak sendirian. Keluarga Shang-Young dari seluruh penjuru dunia ikut berkumpul, seolah akan merawat sang nenek tapi sebetulnya ingin memperebutkan harta melimpah yang dimiliki Su Yi.

Semua anggota keluarga diam-diam mengincar Tyersall Park---lahan premium di jantung Singapura. Tempat itu pun menjadi penuh intrik dan tahu-tahu Nicholas dilarang masuk ke sana.

Sementara keluarganya memperebutkan warisan, Astrid Leong berada di pusat badai yang berbeda: ia jatuh cinta pada kekasih lamanya Charlie Wu, tapi diganggu mantan istri Charlie, yang bertekad menghancurkan hubungan dan reputasi Astrid. Sementara itu, Kitty Pong, yang menikah dengan miliuner Jack Bing, mendapatkan lawan yang seimbang, yaitu Colette, putri tirinya.
.

 Review
 
Catatan: Review di blog dicopy dari review Goodreads dengan beberapa penyesuaian. Akan ada beberapa spoiler dari buku sebelumnya, Crazy Rich Asians dan China Rich Girlfriend dan juga versi film Crazy Rich Asians.

Well, akhirnya tibalah kita di penghujung acara. Setelah memulainya dengan sangat gila di Crazy Rich Asians (saya singkat CRA, yang filmnyanya booming, walau banyak bedanya. Ren ini masih jengkel karena perbedaan - perbedaan itu πŸ˜‚ ), lalu melanjutkan kegilaan itu di China Rich Girlfriend (CRG) yang bersetting di Shanghai, Kevin Kwan memutuskan untuk mengakhiri drama orang kaya Asia Timur yang berpusat di negara kecil superpower Singapura di Rich People Problems (RPP).

Perasaan saya setelah baca buku ini adalah...CAPEK :/.

Review: China Rich Girlfriend oleh Kevin Kwan

 

Judul: China Rich Girlfriend
Judul Terjemahan: Kekasih Kaya Raya
Pengarang: Kevin Kwan
Penerjemah: Cindy Kristanto
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tebal : 456 halaman
Diterbitkan pertama kali : 16 Januari 2017

Format : Paperback
Target Pembaca : Dewasa

Genre : Contemporer Romance, Slice of Life
Note: Buku dibaca tahun 2018
 
 Sinopsis :

Sekarang malam pernikahan Rachel Chu. Ia memakai cincin bermata berlian Asscher-cut, gaun pengantin yang sangat ia sukai, dan memiliki tunangan yang rela kehilangan semua harta warisan demi menikahinya. Namun, gadis itu sedih. Ayah kandungnya, yang tidak pernah ia kenal, takkan mengantarnya menuju altar. Lalu suatu kejadian mendadak membuat identitas pria tersebut terungkap. Dan Rachel pun terseret ke dalam dunia gemerlap Shanghai, yang berisi kemewahan tak terbayangkan dan orang-orang yang bukan sekadar kaya raya--mereka kaya tujuh turunan. .

 Review
 
Catatan: Review di blog dicopy dari review Goodreads dengan beberapa penyesuaian. Akan ada beberapa spoiler dari buku sebelumnya, Crazy Rich Asians dan juga versi film Crazy Rich Asians.

Setelah re-read Crazy Rich Asians (review bisa dicek di postingan ini: Crazy Rich Asians) dalam rangka menyegarkan pikiran setelah nonton filmnya (YANG BANYAK BANGET BEDANYA. Jujur saya masih kesel kalau ingat πŸ˜‚ ), rasanya sayang kalau saya ga sekalian maraton baca dua buku sisanya, yang saat review ini ditulis, bukunya sudah lengkap semua. Syukurlah Kevin Kwan hanya menulis Crazy Rich Asians (CRA) sebagai trilogy dan mengakhirinya dengan manis di Rich People Problems (yang akan saya review selanjutnya), but eh, who knows if he change his mind. Soalnya benernya emang banyak tokoh - tokoh menarik di trilogy CRA ini.

Saya setuju sama Mbak Astrid BBI (yang juga bernama sama dengan Astrid Leong-Teo yang chic di buku ini πŸ˜†) yang bilang kalau plot tentang ayah Rachel itu sangat unoriginal. Akan jadi mayan spoiler  (walau review ini juga udah banyak spoiler rasanya, lol), bagi yang belum baca CRA. Jadi lebih bagusnya baca CRA dulu, karena China Rich Girlfriend bukan stand alone. Dengan setting 2 tahun setelah CRA, Rachel akhirnya menerima lamaran Nick (yang JAUH LEBIH ROMANTIS ketimbang versi filmnya. Trust me!) dan akan menikah. Masalahnya, Eleanor lagi - lagi mengacau dengan ngerusak set tempat nikah Rachel dengan invasi helikopter layaknya adegan film Apocalypse Now (kata bapaknya si Nick). Apa Eleanor masih ga setuju ma Rachel dan Nick? Oh tunggu dulu, karena Eleanor ya tetep Eleanor. Tetep apa - apa dihitung dengan uang, dan kalaupun dia setuju dengan pernikahan Nick dan Rachel, itu karena bapaknya Rachel itu orang penting di pemerintahan Tiongkok. Intinya? Rachel dari keluarga KAYA!