Happy Friday! Pagi - pagi saya lihat Twitter dan ngikik liat orang - orang bule yang saya follow pada bikin semacam "pengakuan" menjelang Hari Kiamat dengan hashtag #ApocalypseConfession . Yah, sarkasme dimana - mana, lol! Bagi saya sendiri, saat pagi ini ngeliat matahari masih terbit dari timur dan saya juga masih bisa ngetik meme Friday's Recommendation (FR), berarti yah.. memang belum waktunya :)). Kebetulan pas tanggal 21 ini, meme FR sudah mencapai edisi 13. Hohohoho, Friday 13th, walau bukan dari tanggal. Alih - alih rekomendasi novel genre horor, saya akan merekomendasikan novel historical romance yang bersuasana cukup "kelam". Penasaran? Dan ingin ikut meme FR. Ini dia rulesnya :)
1. Pilih jenis rekomendasi buku. Ada dua jenis rekomendasi, yang pertama dan sifatnya mutlak adalah Rekomendasi Buku untuk Diterjemahkan . Jika tidak ada buku yang direkomendasikan untuk diterjemahkan, maka bisa memilih pilihan kedua, Rekomendasi Buku Pilihan. Disini rekomendasikan buku yang paling kamu suka baca dalam minggu ini.
2. Pilih hanya 1 (satu) buku untuk direkomendasikan. Tidak boleh lebih.
3. Beri sinopsis, genre buku dan alasan kenapa kamu merekomendasikan buku itu.
4. Posting button meme di bawah ini :
5. Blogger yang sudah membuat memenya, jangan lupa menaruh link ke blog di daftar linky di bagian paling bawah post ini, sehingga pembaca bisa blog walking.
6. Untuk pembaca blog yang tidak punya blog, bisa menulis rekomendasinya di kolom komen.
7. Bahasa yang dipergunakan terserah. Jika memang khusus blog yang menggunakan bahasa Inggris, dipersilakan menulis dengan bahasa Inggris. Begitu juga sebaliknya.
Untuk Friday's Recommendation kali ini, saya akan merekomendasikan buku ini untuk diterjemahkan :
WICKED INTENTIONS
ELIZABETH HOYT
Genre :Historical Romance
Sinopsis :
Genre :Historical Romance
Sinopsis :
A man controlled by his desires...
Infamous for his wild, sensual needs, Lazarus Huntington, Lord Caire, is searching for a savage killer in St. Giles, London's most notorious slum. Widowed Temperance Dews knows St. Giles like the back of her hand— she's spent a lifetime caring for its inhabitants at the foundling home her family established. Now that home is at risk.
Infamous for his wild, sensual needs, Lazarus Huntington, Lord Caire, is searching for a savage killer in St. Giles, London's most notorious slum. Widowed Temperance Dews knows St. Giles like the back of her hand— she's spent a lifetime caring for its inhabitants at the foundling home her family established. Now that home is at risk.
A woman haunted by her past...
Caire makes a simple offer—in return for Temperance's help navigating the perilous alleys of St. Giles, he will introduce her to London's high society so that she can find a benefactor for the home. But Temperance may not be the innocent she seems, and what begins as cold calculation soon falls prey to a passion that neither can control—one that may well destroy them both.
A bargain neither could refuse.
Caire makes a simple offer—in return for Temperance's help navigating the perilous alleys of St. Giles, he will introduce her to London's high society so that she can find a benefactor for the home. But Temperance may not be the innocent she seems, and what begins as cold calculation soon falls prey to a passion that neither can control—one that may well destroy them both.
A bargain neither could refuse.
Saya akuin, genre historical romance berada pada prioritas bawah kalau saya disuruh milih genre kesukaan. Bukan berarti genre ini buruk, hanya saya emang kurang suka baca kehidupan bangsawan, ha ha ha. Saya adalah orang yang lebih menikmati membaca fakta historik ketimbang disuguhi pesta dansa dan skandal. Walau begitu bukan berarti saya ga menikmati genre ini. Ada beberapa pengarang hisrom yang saya suka dan salah satunya adalah Elizabeth Hoyt. Karyanya yang terkenal The Raven Prince gosipnya sih mau diterbitin, tapi entah kenapa ga jadi - jadi. Kalau saya sih, cuma baca seri dia yang Maiden Lane. Menceritakan tentang kehidupan kakak beradik Makepeace yang hidupnya sederhana, bahkan mendekati kemiskinan di jalan St Giles yang penuh kriminalitas dan keras. Dibumbui dengan skandal bangsawan yang berada di sekitar mereka dan misteri serta suspense
Saya merekomendasikan Wicked Intentions untuk diterjemahkan, karena premisenya yang menarik. Kesan yang terpancar (aih X) ) dari buku ini adalah kelam dan penuh angst. Kedua tokohnya sama - sama menderita baik secara emosional maupun fisik. Saya sempat mengira hanya tokoh prianya yang tersiksa secara batin sampai disentuh orang lain tidak mau, dan nantinya sang tokoh wanita yang akan menyembuhkan luka hatinya. Cliche yang sudah sering di genre romance. Tapi hebatnya Elizabeth Hoyt adalah dia juga membuat tokoh wanita yang sama kompleksnya. Saya heran kenapa sampai sekarang ga ada penerbit yang ngelirik karya Elizabeth Hoyt. Kata teman saya, terlalu erotis sih untuk adegan olahraga tempat tidurnya. Tapi setelah saya baca, yah setingkat sama hisromnya Lisa Kleypas lah, ha ha ha. Saya dulu pernah mereview buku seri Maiden Lane yang keempat, yaitu Thief of Shadows di blog ini :).
Saya merekomendasikan Wicked Intentions untuk diterjemahkan, karena premisenya yang menarik. Kesan yang terpancar (aih X) ) dari buku ini adalah kelam dan penuh angst. Kedua tokohnya sama - sama menderita baik secara emosional maupun fisik. Saya sempat mengira hanya tokoh prianya yang tersiksa secara batin sampai disentuh orang lain tidak mau, dan nantinya sang tokoh wanita yang akan menyembuhkan luka hatinya. Cliche yang sudah sering di genre romance. Tapi hebatnya Elizabeth Hoyt adalah dia juga membuat tokoh wanita yang sama kompleksnya. Saya heran kenapa sampai sekarang ga ada penerbit yang ngelirik karya Elizabeth Hoyt. Kata teman saya, terlalu erotis sih untuk adegan olahraga tempat tidurnya. Tapi setelah saya baca, yah setingkat sama hisromnya Lisa Kleypas lah, ha ha ha. Saya dulu pernah mereview buku seri Maiden Lane yang keempat, yaitu Thief of Shadows di blog ini :).
Bagi blogger yang sudah mengikuti meme Friday's Recommendation bisa membagi linknya di daftar linky di bawah ini. Jadi saya dan pembaca lain bisa blogwalking. Ditunggu partisipasinya dan semoga buku yang kita rekomendasikan suatu saat bisa diterjemahkan di Indonesia ya. :)
Ah, saya suka historical romance yang kelam dan angst. Eh, tapi ada yang bilang terlalu erotis ya *hmmm...mikir...*
BalasHapusNgg...btw, daftar linky nya mana ya, Mbak? *garuk-garuk kepala*
Sudah dimasukkan linkynya. Tadi sempat error :)
Hapusudah masukin ke linky. genrenya sesuai nama pengarangnya kan hoyt -> hot :)
BalasHapusHahaha, ada-ada aja nih Ka Tezar :P
HapusSorry, Ren. Baru masukin linky nya Sabtu pagi.. Lupa masukin kemaren. Tapi post tetep Friday kok. Ngga papa yaaa :)
BalasHapusOh, gapapa :D. Santai saja kalau sama saia, ha ha ha ;D
Hapus