11 tahun! Time sure do flies fast! ๐
Sebelas tahun bukan waktu yang sebentar, kalau diibaratkan anak, ini udah
kelas lima SD. Omong - omong, usia blog ini juga sama dengan lamanya
saya pindah dari Malang ke Jakarta. Tuh kan, memang ga terasa sudah 11
tahun bekerja di Jakarta dan menjadi orang Jakarta tanpa kehilangan
logat medoknya orang Malang. Walau saya selalu pakai kata "gue" di Twitter, come on, kita semua punya persona di sosmed. Yang kenal saya secara offline, tahu saya aslinya bagaimana ๐
Saya memang sekarang lebih banyak ngoceh di Twitter (seperti banyak reply komen - komen di Literary Base @litbase, misalnya) , dan sudah hiatus blogging dari 2017 karena banyak hal. Mulai dari mood swing yang parah, banyaknya teman blogger yang juga beralih platform (saya juga sih, lel), kesibukan di dunia nyata, dan lain - lain. Saya pun jadi lebih suka ngereview di Goodreads, karena di Goodreads jauh lebih bebas. Baca pun sesukanya. Di tahun 2015-2020, saya bolak balik mengalami reading slump, jadi buku yang dibaca pun ga sebanyak dulu lagi. Then, come pandemic, yang masih berlangsung sampai tahun ini. Saya pun sadar, tren ngereview buku ini sebenarnya juga banyak berubah. Dulu banyak sekali teman - teman yang membuat artikel via blogger atau wordpress. Sekarang sudah beralih ke utas - utas macam Twitter, reels di IG atau video di TikTok. Jaman berubah, media untuk membahas buku pun berubah.
Tapi saya merasa sayang untuk menghapus blog ini, karena banyak kenangannya. Baik yang menyenangkan maupun tidak, hehehe. Membaca postingan - postingan saya dulu, ada rasa malu, tapi ada juga rasa bangga. Dalam 11 tahun, sedikit banyak ada perubahan pada diri saya. Tapi saya lega karena opini tentang literasi yang dulu saya utarakan, saat saya baca ulang, ternyata saya yang sekarang pun masih berpikiran sama. Mungkin itu yang namanya prinsip ๐. Saya memang berpendapat reading supposed to be fun. Dan itu masih tetap dari dulu sampai sekarang. Makanya, postingan blog saat ini juga untuk reviewnya kebanyakan saya kopas saja dari Goodreads dengan sedikit perubahan kata ganti orang pertama (gue → saya ), atau kalau awalnya pakai bahasa Inggris ya saya terjemahkan ke bahasa Indonesia jika ada waktu lebih.
Saya ga tahu sampai kapan saya ngeblog, atau suatu saat blog ini akan hilang karena blogger kukut misalnya. Tapi selama masih ada semangat, blog akan saya update. Tentunya pelan - pelan saja. Mungkin isinya hanya review - review dulu, mungkin nanti saya bisa ngoceh lebih banyak lagi tentang dunia literasi karena lebih enak nulis di blog ketimbang di Twitter yang terbatas jumlah karakter meski bisa dibuat dalam bentuk utas. Mungkin juga ga akan viral, but hey, nama blog ini dulu walau dibikinnya dadakan, toh sekarang jadi bermakna. Karena kita semua kadang butuh sebuah sudut kecil untuk jadi diri sendiri dan mengutarakan opini.
Untuk merayakan 11 tahun blogoversary, hadiah dari saya adalah:
Voucher Belanja Buku di Toko Buku Online sebesar Rp 150.000 untuk dua orang.
Syaratnya mudah bangeeeet:
1. Di kolom komentar silakan komen dengan:
Nama
E-mail/Sosmed Handler (untuk dihubungi kalau menang)
Buku terbaik yang kamu baca di tahun 2022
2. OPSIONAL. Tinggalkan komentar di postingan mana saja yang ada blog ini. Bebas yah. Untuk postingan blog yang lama (lebih dari 2 minggu yang lalu), komennya dimoderasi jadi harap bersabar karena perlu saya approve ๐
3. OPSIONAL. Sila share link postingan GA ini di sosmed kamu. Boleh via Twitter, Tiktok, FB, IG, dll
4. GA berlaku untuk semua peserta dengan domisili di Indonesia.
5. GA berlangsung mulai tanggal 4-8 November 2022 dan pemenang akan diumumkan paling cepat seminggu setelah GA berakhir.
6. Pemenang akan dipilih secara random. Keputusan terkait pemenang tidak bisa diganggu gugat
Selamat mengikuti Giveaway! Terimakasih karena sudah berkunjung ke blog kecil ini! ๐
source pic: Vecteezy.com
Nama : Putri Munthe
BalasHapusTwitter : @poetstories
Seri Dari buku RapiJali bisa dibilang buku terbaik yang aku baca akhir tahun sampai awal tahun ini. Karena aku penggemar buku buku yang menceritakan tentang cinta, persahabatan dan keluarga.
Semoga selalu rajin update blognya mba.
Thank you Putri sudah berbagi buku terbaiknya tahun ini. Iya nih, moga2 bisa selalu rajin update blog ^^
HapusNama: Eni Lestari
BalasHapusTwitter: @meowlcat
buku terbaik yang kubaca tahun ini:
1. Pengantin Remaja - Ken Terate. ceritanya bener2 mengaduk emosi. walau sinetron banget, tapi potret pernikahan dini emang kayak diceritain di novel ini. semua sifat2 manusia yang toxic dijelasin gamblang banget. untunglah akhirnya happy ending jadi gak terlalu misuh2 haha.
2. Rumah Beratap Bougenville - Agnes Jessica. aku dapat rekomen buku ini dari litbase, karena nyinggung2 tentang homofobia. dulu aku pernah baca tapi uda lupa jadi baca ulang deh. yang bikin aku suka novel ini tuh drama keluarganya. alurnya maju mundur, jadi pembaca dikasih tau begini lho awal mulanya, kenapa ada tokohnya yang gay dsb. yang gay ini bukan konflik utama tapi cuma sampingan aja. tapi tetep bagus sih. soalnya aku suka drama keluarganya itu bikin baper. aku sampe bergadang mulu baca novel ini di GD haha.
Yang Agnes Jessica emang ada yang bahas di litbase kalau homofobia? Tapi rasanya kalau novel2 jaman dulu emang kurang sensitif masalah beginian ^^;
HapusNama: Anindha Devi
BalasHapusE-mail: anindhalarasati12@gmail.com
sosmed: @Prucelle1
Halo kak, izin ikut giveawaynya ya ๐
Buku terbaik yg kubaca tahun ini tak lain dan tak bukan adl Insecurity is my middle name karya Alvi Syahrin, buatku yg sedang berjuang utk bangkit, buku ini mjd teman terbaikku di tahun ini . Aku merasa seperti sedang mengobrol sambil dinasehati sama temenku sendiri, rasanya nyaman dan hangat seperti sedang dipeluk. Sekarang aku juga sedang menabung utk membeli buku seri keduanya. Wish me luck ✨
Hai juga Anin. Terimakasih sudah ikutan giveaway dan berbagi buku terbaiknya tahun ini ^^
Hapusnama: amanda s.
BalasHapusinsta: @mndshlreads
happy anniversary, kak ren! wahaha betul banget, makin ke sini style reader makin berwarna ya! semangat iya, problematic iya, ribet sendiri iya, dan makin rame juga di sosmed. terlepas dari lama pun sudah ada komunitas buku, tapi rasanya dulu tuh lebih "selaw" dan betul-betul memprioritaskan 'reading for fun' instead of a chore or for aesthetic purposes seperti saat ini lol.
juga makin terasa kalo teman-teman pembaca lama banyak yg ngga aktif atau ganti hobi lain, which is fine of course krn people change and we've aged. cuma rasanya jadi nostalgia aja hehe :')
tahun ini betul-betul reading slump apalagi ketambahan kesibukan irl, ngga tau kenapa malah lebih sering curi-curi nonton youtube ketimbang curi-curi baca seperti biasanya. jadinya buku bintang 5 tahun ini literally cuma 1 doang: Dream Spinner by Kristen Ashley.
mostly bcs it has been a while since the last time i read her book (KA is my ult fave author) jadi terasa sekali nikmatnya. untuk segi cerita sebetulnya mah standar aja. pun plot, dan gaya nulisnya, masih klasik seperti biasa. bahkan malah cenderung stagnan dan repetitif. cuma ya gitu, krn sudah bucin kali ya, enak banget rasanya pas baca, seperti ada perasaan membuncah di dada yg ngga bisa dijelaskan dengan kata-kata? *ngakak*
selalu berterima kasih sama kak ren yg masih aktif di dunia perbukuan, random bales-balesin apaan di twt yg seringkali bikin aku pribadi jadi ingat tentang perasaan waktu jadi pembaca dedikatif wkwk. namanya juga kehidupan, semua pasti ada masanya. semoga kita semua tetap jadi pembaca yg walaupun ngga rame di sosmed, tetap bisa menikmati buku bacaan dgn nikmat dan senang hati.
have a good one, kak! <3
Hai juga Amanda. Hehe makasih yaa buat semangatnya. Iya nih, masih semangat kok buat ngasih2 rekomendasi walau kadang gatel juga komen kalau ada tweet litbase yang aneh2 :)))
HapusMakasih yaa udah ikutan giveawaynya. Wish you luck!
Nama: Hana Eka
BalasHapusEmail: hanalawliet.l@gmail
IG: @hanaeka2 ,twitter: @hanaeka
Kita sama mbak Ren. Daku juga agak "reading paperbook slump' tapi masih aktif baca e-book. Huf, mata panda dah. Dari bulan lalu entah kenapa daku mulai aktif lagi nge-blog walau pindahan + tambahan dari IG *uhuk-uhuk-uhuk.
Oh, ya. HAPPY 11 BLOGOVERSARY <3
- Buku terbaik yang saya baca 2022:
(Setelah beberapa menit merenungi goodreads *cie ;p )
Judul: Towers of Midnight (The Wheel of Time #13)
Pengarang: Robert Jordan, Brandon Sanderson
Sinopsis:
In Towers of Midnight, the Last Battle has started. The seals on the Dark One's prison are crumbling. The Pattern itself is unraveling, and the armies of the Shadow have begun to boil out of the Blight.
The sun has begun to set upon the Third Age.
Kesan:
Wow. Sekali lagi wow. Mungkin volume terbaik dari The Wheel of Time :)
Saya merasa buku-buku awal dan buku-buku paling akhir dari seri The Wheel of Time akan menjadi favorit novel saya sepanjang masa.
Hampir semua karakter sudah mulai pra-Last Battle. Perundingan dan adu kecerdikan. Adu kekuatan dan pertarungan kecil mau besar di sana-sini. Adu arguman untuk mencapai titik yang diperlukan sesuai ramalan besar. Hampir 1000 halaman!
Terima kasih sekali lagi atas giveaway mbak Ren.
Jika menang tentu saja langsung check out novel fantasi *melirik list beli :))
Hai Hana
HapusHehe minimal masih baca buku, walau sudah beda format. Wah ini yang Wheel of Time belum baca padahal sudah punya buku 1 dan 2.
Makasih sudah ikutan giveawaynya yah
Nama: Dion
BalasHapusAkun ig: starecross
Salut banget sama Ren yang kembali ke blog setelah sekian lama, semoga bisa lanjut terus!
Tahun ini ada beberapa bacaan menyenangkan yang kutemukan, salah dua di antaranya Merakit Kapal & seri Thursday Murder Club. Yang pertama J-Lit tentang sesama penggila bahasa yang berjuang menyusun kamus bahasa Jepang, yang kedua buku misteri pembunuhan yang diselesaikan oleh sekelompok lansia. Dua-duanya patut direkomendasikan ๐
Amiiin, makasii Diooon. Emang kayaknya makin jarang yang ngeblog, kalau ga yang itu2 aja wkwk. Enakan ngeblog soalnya bisa ngomong ngalor ngidul.
HapusTampaknya menarik yang seri Thursday Murder Club. Thanks buat rekomendasinyaa
Nama: Adin
BalasHapusTwitter: @yourturntowin
Sebelumnya makasih udah ngadain GA-nya! Panjang umur untuk hal-hal baik. Karena aku jarang baca buku selain buku yang menyangkut mata kuliah, jadi aku akan sebut judul buku umum aja, ya. Buku 'Psikolinguistik'. Haha. Emang sulit banget matkul ini, tapi aku bisa dengan mudah memahaminya. Jadi, buku itu buku terbaik di tahun ini. Dan InsyaAllah sebelum 2022 berakhir aku mau namatin novel 'Laut Bercerita', buku ini akan jadi novel terbaik yang pernah aku baca seumur hidup. Karena sangat diharap-harapkan oleh orang-orang dan ceritanya juga sangat menarik.
Hai Adin
HapusMakasih sudah ikutan giveaway ^^. Semangat yah buat kuliahnya dan semangat juga nyelesaiin Laut Berceritanya.
Nama: Eka Putri Rachmawati
BalasHapusAkun Twitter: kkeka54
Halo Kak Ren, sebelumnya salam kenal dari saya Eka di Bogor. Saya izin ikut giveawaynya ya, Kak.
2022 ini aku membaca beberapa buku tentang parenting seperti Sentra karya Rhenald Kasali, Enlightening Parenting 6 Tahun Pertama Periode Penting karya Okina Fitriani, Tuntas Motorik Investasi Sepanjang Hayat karya Ani Christina, Montessori: Keajaiban Membaca Tanpa Mengeja karya Vidya Dwina Paramita, dan The Whole-Brain Child karya Daniel J. Siegel dan Tina Payne Bryson.
Buku terbaik yang aku baca di tahun 2022 ini ada di buku The Whole-Brain Child. Sebelum sampai kepada buku ini, aku banyak membaca buku tentang Metode Montessori, Seni Berbicara kepada Anak, Tuntas Motorik, Sensorik, dan Seksualitas, dan lain-lain. Dan di dalam buku The Whole-Brain Child ini seperti rangkuman dan aku menemukan mengapa di buku Montessori ada teori bahwa anak sampai usia 6 tahun butuh untuk bergerak, di buku Seni Berbicara dengan Anak Tanpa Ngegas juga ada strategi komunikasi dengan anak menggunakan gerakan, mengapa di dalam Metode Charlote Masson ada yang namanya Jurnal pagi, semua itu memang nyambung dengan apa yang dijabarkan di dalam buku ini tentang perkembangan otak anak. Sehingga dengan membaca buku ini membuat aku semakin semangat untuk menulis jurnal bersama anak, bermain di alam, serta lebih sadar dalam membersamai anak 2 tahun ini.
Demikian, terima kasih Kak Ren. Sukses selalu.
Hai Eka, terimakasih sudah berkunjung.
HapusMantap nih rekomendasi buku - buku buat parentingnya. Ntar dicek deh, siapa tahu ada yang menarik dan bisa jadi buat belajar juga ^^
Kalau aku boleh kasih saran lagi, ada buku Jatuh Hati pada Montessori karya Ibu Vidya, aku menemukan pentingnya 'keteraturan' bagi anak usia dini (bahkan dari newborn) yang aku terapin sampai sekarang dan dengan izin Allah memudahkan aku dalam membersamai anak, bukunya ada di Ipusnas juga kok hihi. Terima kasih Kak.
HapusNama : Annisa Ningratri
BalasHapusTwitter: @arningrat1
Haii kak izin ikutan yaa, thanks for the chance and made this GA. Sejauh mendekati akhir tahun ini aku lumayan baca banyak buku than last year and i was finished my gr challenge, buku paling membekas yang kubaca itu Pasta Kacang Merah oleh Durian Sakegawa. Aku cukup banyak relate dengan apa yang disampaikan di buku itu, perasaan takut diasingkan dan terbuang yang dialami sama tokohnya itu benar" bikin ke trigger, aku sampai stop baca nya 2 mingguan karna masih nyesek aja, ehehehe sorry kalau jadi curhat. Anyway selamat untuk konsistensi nge-blog 11 tahunnya, ini jadi semangat buat aku aktifin lagi blog ku yang sudah 2 tahunan nggak kuurus. Terakhir doa yang baik" buat Ren, have a great day and may god always bless you. Borahae ๐
Hai Annisa, terimakasih sudah mampir.
HapusLagi banyak ya yang baca Pasta Kacang Merah, tapi kayaknya buat aku itu nanti2 dulu deh apalagi kalau bikin trigger yah hehe. Semangat juga buat aktifin blognyaa
Nama: Ami
BalasHapusTwitter: amiesavitri
Buku terbaik 2022: Hmmm, agak susah nih, tapi pilih yang paling awal aja secara waktu yaitu Scorched Heart karya Helen Harper (dibaca Februari 2022). Kenapa? Ada sih komentarnya di Goodreads hehehe (https://www.goodreads.com/review/show/4538454107)
Intinya karena buku ini memberikan jalan cerita yang lancar banget dari awal sampai akhir. Kombinasi aksi dan hubungan antara karakter utamanya oke. Buku terbaik dari keseluruhan seri (yang belum selesai).
Iya udah baca yang di Goodreads, hehehe. Nunggu tamat dulu kali yah, baru coba baca. Moga2 ga banyak bukunya (lebih dari 10)
HapusMakasih sudah ikutan Amii ^^
Halo salam kenal ya kak ๐ค
BalasHapusNama : Julita
Twitter : Julita56094639
Email : julitasnow1@gmail.com
Buku terbaik yaitu Your name
My favorite anime and novel ๐ฅฐ
Hai Julita
HapusTerimakasih sudah ikutan giveawaynya yaah
Nama: amalia
BalasHapusTwitter: @moonstresss
Ya Allah blogspot๐ฅฒ..kak blog kamu ngingetin aku sama blog ku dulu..skrg masih bisa kubuka ga yh? ๐ Nanti kucoba deh..makasih udah diingetin kembali dengan blogspot ๐
Btw, buku terbaik tahun 2022 ku adalah buku2nya fredrik backman. Khususny yg pertama kali bikin aku jatuh cintasama karya beliau, yaitu a man called ove. 5 bulan udh berlalu still can't move on๐ฅฒ
Defntly 5/5⭐
Suka bgt sm ceritanya. Bneran dibawa ngakak trus perlahan mulai dikikis perasaan kita. Just love Ove and the neighborhood..my lovely grumpy Ove ❤️❤️
Kamu udah pernah baca kah kak?kash tau dong opinimu soal buku ini ๐๐
Hai juga Amalia.
HapusHehe coba dicek blognya apa masih bisa dibuka. Kalau blogspot, semoga masih bisa yah. Karena kalau hosting, kalau ga bayar, bisa - bisa hilang kan sayang ^^;
Belum baca nih A Man Called Ove. Makasih buat rekomendasinya yah, will definitely check it out ^^
Nama : Anra
BalasHapusTwitter: 130mnal
By the way Happy 11th Anniversary blognya ๐ฅบ aku inget dulu juga kalau baca cerita cerita lewat blog ternyata itu udah lama banget ya ๐ฅฒ
Buku terbaik yang aku baca di tahun ini adalah Amba by Laksmi Pamuntjak. Sebenernya baca buku ini karena ikut challenge Baca Buku Sejarah Bareng tanpa ekspetasi apa apa soal buku ini dan boom ternya aku jatuh cinta banget sama buku ini. Buku ini punya diksi yang indah tapi juga cerita yang menyakitkan tentang dua orang yang tak bisa bersatu. Karena ini masuk historical fiction latar waktunya adalah sejarah Indonesia tahun 1965. Aku gak jago explain how I love this book tapi kalau ada waktu ingin baca lagi dan ingin menangis lagi karena baca buku ini.
Sekian kak, makasih juga udah ngadain Giveaway ini, semoga berkah ๐๐๐๐
Halo juga Anra, terimakasih ya udah berkunjung
HapusIya nih, blog dulu emang berjaya banget. Sekarang platform cerita udah pada pindah wattpad atau storial yah
wah senangnya Ren nge-blog lagi. Happy Blogoversary, Ren. Ini tuh blog sumber buat nyari fantasy romance...hehe. Jangan dihapus ya blognya sampai kapan pun. Ini tuh sumbangsih bagi literasi Indonesia, meskipun udah ga sebeken dulu. Kita semua kan ketemunya karena Blog Buku ya....
BalasHapusIkutan ngeramein GA-nya ya
Nama : Desty
email : destinugrainy[at]gmail[dot]com / twitter : [at]destinugrainy
Tahun 2022 salah satu series yang aku baca dan aku anggap terbaik itu Series Islamisme Magis-nya Feby Indirani. So far sudah ada 2 buku, "Bukan Perawan Maria" dan "Memburu Muhammad". Meskipun isinya tentang ajaran Islam, tapi rasanya kok akrab banget dengan kehidupan sehari-hari.
Huaa, iyaa makasih Mba Destyyy :'). Ga bakal dihapus sih, moga2 blogspot ini juga layanannya tetap ada hahaha. Tapi kayaknya kudu ngebackup tulisan - tulisan yang ada di blog ini, in case nanti blogspot ga lanjut lagi.
HapusSelamat blogoversary juga buat Mba Desty XD!!
Nama: Rezditta
BalasHapusTwitter: @rezditta
Salam kenal, kak Ren. Aku pendatang baru di blog ini. Selamat ulang tahun yang ke-11 untuk blog Ren's Little Corner. Semoga blognya aktif terus dan gak akan menghilang. Hehe. Meskipun aku udah jarang ngeblog, menulis itu ada kesenangan tersendiri. Rasanya lega setelah menuangkan isi pikiran dalam bentuk tulisan. Aku pun setuju bahwa lebih enak nulis di blog daripada Twitter.
Oh ya, buku terbaik yang aku baca di tahun 2022 sejauh ini adalah Animal Farm. Buku tersebut karya George Orwell yang pertama kali kubaca dalam terjemahan oleh Bakdi Soemanto terbitan Bentang Pustaka. Animal Farm ditulis pada masa Perang Dunia II dan terbit pertama kali pada tanggal yang sama dengan kemerdekaan Indonesia, yaitu 17 Agustus 1945. Bercerita tentang sekelompok hewan yang menyerang para manusia di sebuah peternakan, Animal Farm merupakan satir politik terhadap totalitarianisme pemerintah Uni Soviet. Karakter2nya berdasarkan para pemimpin dunia dan representasi kalangan tertentu. Novel pendek berjumlah 148 halaman ini dapat diinterpretasikan bukan hanya sebagai kritikan kepada pemerintah Rusia dan Uni Soviet pada saat itu. Ceritanya akan tetap relevan sepanjang masa karena di dunia selalu ada orang2 yang haus kekuasaan termasuk mereka yang dulunya idealis sekalipun.
Halo juga Ditta
HapusIyak bener, nulis di blog lebih enak karena ga ada batasan karakter dan bisa lebih terstruktur juga. Moga2 Ditta bisa balik ngeblog lagi ^^
Belum baca nih Animal Farm, padahal dah banyak yang rekomendasi hehe. Makasih sudah berbagi buku terbaiknya yaaah