Kamis, 30 Januari 2014

Review : The Cuckoo's Calling oleh Robert Galbraith



Judul : Dekut Burung Kukuk
Judul Asli : The Cuckoo's Calling
Pengarang : Robert Galbraith
Penerjemah : Siska Yuanita
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tebal :  517  halaman
Diterbitkan pertama kali : Desember 2013

Format : Paperback
Target Pembaca: Dewasa

Serial : Cormoran Strike, buku ke-1
Genre : Misteri
Web Pengarang : Click Here
Beli di : Bukukita, Bukabuku


Sinopsis :


Ketika seorang supermodel jatuh dari ketinggian balkon di Mayfair yang bersalju, polisi menetapkan bahwa ini kasus bunuh diri. Namun, kakak korban meragukan keputusan itu, dan menghubungi sang detektif partikelir, Cormoran Strike, untuk menyelidikinya.

Strike seorang veteran perang yang memiliki luka fisik dan luka batin. Hidupnya sedang kisruh. Kasus ini memberinya kelonggaran dalam hal keuangan, tapi menuntut imbalan pribadi yang mahal: semakin jauh dia terbenam dalam kasus ini, semakin kelam kenyataan yang ditemuinya---dan semakin besar bahaya yang mengancam nyawanya...


 Review



Sungguh celaka orang yang cacat celanya menjadi ikut terkenal karena ketenarannya...


Saya masih ingat. Saat itu bulan Juli, dan dunia literatur terkejut, terpana saat tahu J.K.Rowling, salah satu pengarang yang sukses menghipnotis dunia dengan si bocah yang selamat dari penguasa Kegelapan, Harry Potter, ternyata diam - diam menulis novel setelah The Casual Vacancy. Saya masih ingat, tidak ada yang menyangka bahwa novel karya Robert Galbraith, yang dikira adalah penulis debut, nyatanya adalah buah karya sang maestro yang jelas - jelas bukan amatir. Dan saya masih ingat, betapa saya lebih tertarik pada The Cuckoo's Calling ketimbang The Casual Vacancy, karena dasarnya saya memang penyuka cerita misteri.

Mungkin banyak yang bertanya - tanya "heh? J.K.Rowling menulis cerita detektif? Memang bagus?". Hmpfh, kalau mengaku fans beliau dan membaca Harry Potter, seharusnya tahu kalau JKR itu piawai dalam menulis cerita misteri (atau whodunnit. Silakan baca FAQs di site Robert Galbraith). Masih ingat kan saat kita mengetahui siapa yang membuka Kamar Rahasia dan saat Tom Marvolo Riddle mengungkapkan siapa dia sebenarnya? Masih ingat kan saat kita tahu bahwa bukan Sirius Black yang mengkhianati orangtua Harry, melainkan Peter Pettigrew? Dan, tentu saja masih ingat kan, saat JKR dengan sukses "mengadali" pembaca selama 7 buku, bahwa Snape itu sejak awal berada di sisi yang baik, bukan di sisi Voldemort yang selama ini pembaca kira? Tentunya masih ingat dong dengan dialog "After all this time? " "Always." itu yang selalu sukses bikin saya menitikkan air mata tiap nonton filmnya.

Jadi, JKR menulis cerita misteri sebenarnya bukan sesuatu yang baru. Tapi... menarik untuk melihat setting yang beliau ambil, yaitu dunia manusia biasa. Tanpa sihir, tanpa makhluk - makhluk ajaib, tapi tetap saja mampu menyihir pembacanya :D


Barangkali akan membantu kalau mengingat kembali hal - hal yang telah lampau



Saya tidak akan menceritakan kembali apa yang terjadi di The Cuckoo's Calling, karena saya ingin agar pembaca membaca dan menginterpretasikannya sendiri :). Saran saya satu, buang jauh - jauh Harry Potter! Jangan bandingkan The Cuckoo's Calling dengan Harry Potter sedikitpun, karena kalau kamu sudah berharap, maka bakalan kecewa. Dan juga, bersabarlah. Kisah Cormoran Strike tidak seperti Robert Langdon yang seorang ahli bahasa dengan petualangan penuh aksi. Pun dia bukan Sherlock Holmes yang seorang high functioning sociopath. Cuckoo's Calling sebenarnya tidak hanya tentang misteri yang meliputi kasus bunuh diri Lula Landry, supermodel yang jadi korban. Tapi kisah kehidupan Cormoran Strike. Hmm, jarang - jarang kan sebuah kisah detektif yang bener - bener menceritakan tentang detektifnya dengan detai, bukannya hanya trivia disana, trivia disini.
Captain Haddock

Dengan menjadi Robert Galbraith, maka JKR bisa leluasa lepas dari novel - novel terdahulunya dan mengeksplorasi Cormoran Strike dengan sepenuhnya. Beberapa ciri khas JKR masih terlihat, seperti membuat tokoh utama yang terkesan "jelek" (tapi jadi guanteng kalau difilmkan :p). Cormoran yang tinggi kekar, tapi perutnya sedikit buncit, dan manusia bulu plus brewokan ini, jadi ngingetin saya sedikit sama Hagrid :D. Walau dalam bayangan saya, mau ngga mau saya mikir kalau Cormoran ini mirip Captain Haddock di Tintin, soalnya deksripsinya memang mirip. Uniknya, disini Galbraith sering membahasakan Cormoran dengan "Strike", alih - alih memakai nama kecilnya.

Robert Galbraith tidak terburu - buru dalam membuka lapisan demi lapisan misteri kasus Lula Landry, melainkan mengajak kita duduk dan mengamati penyelidikan Cormoran dengan seksama. Sama seperti Cormoran, kita diberi fakta, alibi, pendapat beberapa orang yang dekat dengan Lula, baik dari keluarganya, koleganya, dan orang - orang disekitarnya. Disinilah prinsip cerita dari segi "aku, kamu, dan kebenaran yang ada diantaranya" digeber habis - habisan oleh Galbraith. Kita akan dibuat gemas, penasaran apakah si Lula memang bunuh diri, atau justru seperti sang kakak, John Bristow, bilang ada yang membunuhnya dan membuatnya itu seperti bunuh diri. Gosip, bantahan, kisikan, informasi penting menghiasi buku ini. Semuanya berbelit bagai benang kusut, menunggu Cormoran untuk mengurainya menjadi satu kebenaran yang absolut.

Tapi, tidak hanya itu. Kita juga diajak untuk mengenal lebih dekat dengan Cormoran. Sang detektif partikelir (atau detektif swasta, atau istilah bahasa Inggrisnya itu P.I; Private Investigation) yang ternyata anak dari rocker ternama dan ibu seorang groupie, sehingga dia tidak asing dengan dunia ingar bingar tempat Lula berasal. Bagaimana Cormoran berusaha beradaptasi dengan kakinya yang tinggal satu dan terpaksa memakai prostetik. Bagaimana betapa sulitnya Cormoran melepaskan diri dari tunangannya, Charlotte, yang manipulatif. Interaksinya dengan keluarganya, Lucy, dan tentunya yang cukup membuat saya penasaran, apa yang sebenarnya terjadi antara Cormoran dengan sang ayah yang hanya disebut - sebut dalam cerita ini. Plus, sepertinya sebelum Charlotte, Cormoran ini punya kekasih bernama Tracey. Mungkin ini akan dibahas di buku selanjutnya ya. Salut pada Cormoran, alih - alih tenggelam dalam kesedihan dengan memakai narkoba (ibunya saja dulu pemadat), Cormoran menerima nasibnya dengan cukup lapang dada.

Every good detective need a partner or sidekick. Sherlock Holmes punya John Watson. Eve Dallas dari seri In Death punya Delia Peabody. Dan disini, Cormoran bertemu dengan Robin Ellacott yang menjadi sekretaris temporernya, awalnya terasa sebagai pengganggu tapi  akhirnya malah jadi aset yang berharga. Walau disini peran Robin cukup kecil, tapi bantuannya sangat besar dalam investigasi Cormoran, apalagi Robin (seperti saya) love a good mystery . Jika kamu mengharapkan adanya romansa berkembang di antara keduanya, silakan sama kecewanya dengan saya :P. Robin sendiri sudah tunangan, walau tunangannya sendiri tidak suka dengan Cormoran. Sedangkan Cormoran masih menata hatinya yang galau, seusai meninggalkan Charlotte. Walau memang tersirat kalau Cormoran peduli pada Robin, segi tunangan Robin ini membuat semacam "rintangan" buat keduanya. Tapi ah, kalaupun tidak ada romansa juga,saya ga mempermasalahkan sih. Memangnya cewek dan cowok ngga bisa berteman aja gitu? :P

Saya sangat senang saat tahu The Cuckoo's Calling diterjemahkan oleh Gramedia, karena nama Gramedia itu kan sudah jaminan mutu gitu. Apalagi keluarnya versi terjemahan juga cukup cepat. Walau begitu, ada banyak kata yang membuat saya terpana, menggeleng tak percaya, dan ngakak di akhir - akhir :)).

Yang pertama, saat membaca deskripsi rambut Cormoran yang diibaratkan jadi "Rambut Jembut". Nyaris kejengkanglah pas baca ini. Saya ngga menyangka istilah "jembut" ini bakal dipakai. Penasaran itu apa? Silakan lihat di bawah :




Kenapa saya mempermasalahkan? Di buku ini tidak ada keterangan "novel dewasa". Eh, tunggu dulu sebelum kalian bilang "masa anak - anak bakal baca ini?" Saya lalu teringat, anak Clara Ng yang masih usia belia aja, bacaannya sudah bacaan buku yang notabene konsumsi pembaca dewasa. Nah, gimana kalau ada anak SMP atau SMA baca ini ~.~ . Saya jadi bayangin percakapan di bawah...

Anak (A) : Ma, ini kata temen aku di sekolah dan di internet buku bagus
Mama (M) : Apa Nak? Oh, ini bukunya J.K.Rowling. Ini pengarang favorit Mama dulu, suka dengan Harry Potternya (ceritanya mamanya ini pecinta buku)

Dan lalu si anak pun membaca.. rupanya banyak sekali kata - kata yang dia tidak paham, dan sampailah dia pada pertanyaan :

A : Ma, jembut itu apa sih?
M : Emm apa ya Nak? Emm, err,. Itu... (kehabisan kata - kata)

Oke, ini saya cuma bercanda kok XD.  Dan setelah saya nanya - nanya, ternyata di versi aslinya rambut Cormoran memang dibilang "pube head", dan setelah saya google, memang ada. Cuma, pemakaian kata "jembut" disini rada boros aja sih. Jadi kayak double rambut gitu kan? #malahdibahas . Dan lucunya, setelah itu dipakai nama "rambut kemaluan". Yah rada ga konsisten.

Tapi memang banyak sekali kata - kata kasar di buku ini. Ini saya kasih tahu cuma sebagai informasi aja sih :P. Kata - kata kasar itu ada, pecun  (ini kejengkang lagi saya X)) ) ,lonte  (believe it or not, ada di KBBI), modar, kampret (ini umpatan yang kasar juga :P). Sebenarnya masih ada lagi, tapi mungkin ada yang ngga saya catat. Walaupun begitu, menurut saya terjemahannya sudah bagus dan banyak pilihan kata yang menarik. Selain itu juga terlihat beda gaya bahasa kalangan atas dan kalangan menengah ke bawah, terutama omongan orang kulit hitam di buku ini dengan gaya bicara slangnya.


Verdict

The Cuckoo's Calling adalah cerita detektif yang sebenarnya cukup klasik. Tidak ada konspirasi tingkat dunia, tidak ada serial killer yang berkeliaran ala Jack the Ripper, tidak ada pembunuhan super sadis. Tapi tetap saja si Kukuk ini memikat saya dari awal sampai akhir, karena Galbraith begitu piawai dalam menjalin kata - kata. The Cuckoo's Calling juga lebih dari sebuah novel detektif biasa, karena sebenarnya ia adalah novel tentang manusia, tentang ironi akan dunia gemerlap, bahwa banyak yang harus dibayar atas nama ketenaran . Penggemar J.K.Rowling maupun bukan, sayang sekali jika melewatkan novel yang sangat keren ini :).

Yang mati hanya bisa berbicara melalui mulut orang - orang yang ditinggalkan, dan melalui tanda - tanda yang terserak di belakang mereka

Trivia

Saya tertarik dengan nama tokoh utama buku ini yang unik, yaitu cormoran. Dan tahukan kamu, bahwa bukan nama itu saja yang unik? :D.


Nama Cormoran diambil dari nama burung Cormorant, disini dinamakan burung pecuk, yang merupakan burung laut. Selain itu nama ini diambil dari nama sebuah raksasa dari cerita rakyat di Cornwall, yang merupakan kampung halaman si tokoh utama! Cormoran juga adalah nama raksasa di cerita "Jack the Giant Killer"

Nama ibu Cormoran yaitu Leda, berasal dari mitologi Yunani. Dimana Leda adalah anak raja Aetolian, Thestius dan istri raja Sparta, Tyndareus. Zeus yang terpesona oleh kecantikannya, berubah menjadi angsa dan memerkosa Leda. Dari hubungan itulah terlahir wanita tercantik di dunia, yaitu Helen of Troy. 



Nama Robin, sudah pasti dari burung robin :D. Dan juga ini mungkin semacam guyonan, bahwa Robin adalah sidekicknya Batman, yang seorang detektif (selain superhero tentunya)

Dan, nama Bristow, walaupun bukan nama burung, Bristow adalah perusahaan transportasi udara. 

Link dari Vulture ini membeberkan 10 hal yang menghubungkan The Cuckoo's Calling dengan serial Harry Potter. Silakan klik link berikut : Harry Potter Clues in The Cuckoo's Calling


 Fantasy Cast

Baru beberapa bulan rilis saja, isu buku ini akan difilmkan saja sudah berseliweran. Hmm, kalau saya sih lebih memilih The Cuckoo's Calling ini dibuat jadi TV series saja, karena bakal banyak dipotong kalau jadi film. Di blog Mbak Fanda, beliau memilih Tom Hardy (yang guanteeeng itu :)) ) untuk jadi Cormoran Strike. Nah, saya punya pemikiran lain. Menurut saya, jika buku ini jadi difilmkan, pasti JKR ingin semua aktornya adalah orang Inggris asli. Tom Hardy itu British juga, tapi menurut saya, cowo ganteng di bawah ini cocok banget jadi Cormoran. Yeah, he's Richard Armitage! :D Pas banget kan jadi Cormoran yang brewokan, tapi tinggi dan kekar XD



Untuk Robin Ellacot yang tinggi semampai, seksi dengan rambut pirang kemerahan (alias strawberry blonde), walau saya yakin fans akan menominasikan Emma Watson ataupun Jennifer Lawrence, saya memilih Karen Gillan, yang relatif tidak terkenal, hehehe


Untuk yang lain, saya sih lumayan ngga ada gambaran. Di benak saya, Lula Landry itu kayak Chanel Iman, seorang supermodel yang juga berdarah Africa dan berkulit gelap. Ciara Porter, teman Lula mirip sama Lily Cole. Untuk John Bristow, saya malah kepikiran pemerannya Peter Pettigrew, gara - gara gigi kelincinya X)).  Dan bakal banyak aktor/aktris yang punya kulit gelap bakal dipake di film ini (kalau jadi dibuat film loh :D)


Guess the Santa 

 

 Nah, buku The Cuckoo's Calling ini kan adalah buku hadiah dari event Secret Santa 2013 yang diadakan sama BBI. Jujur sampai sekarang saya masih bingung siapa Santa saya. Ini saya salin kembali riddlenya :

Aku seperti serangga kecil, sangat kecil nyaris tak terlihat.
Aku tidak berada pada daun yang selalu dekat dengan dahan terbesar.
Jika kau tidak dapat menemukanku, carilah aku melalui jalur menyesatkan nan gelap yang dibuat Sang Ratu. Meskipun sulit, kau akan mendapat cahaya kemenangan jika tak gentar. Tak lupalah menemui Sang Penjaga. Jangan bertanya padanya, karena dia akan membuatmu bingung. Cukuplah kau perhatikan sosoknya.

Dan riddle tambahan dari Santa yang disampaikan melalui Oky :

Sang Ratu adalah pencipta. Sang Penjaga berasal dari tanah gersang yang dahulu subur. Tanah gersang itu yang sekarang semakin meluas. Sang Ratu memasukkan Sang Penjaga dalam salah satu ciptaannya.


Kata temen saya A.s.Dewi sih, ini kemungkinan member baru, dari kata serangga kecilnya. Dan lalu, saya blogwalking, dan nemu blog dengan gambar kepik yang adalah... blognya Afifah yaitu Lady Books. Tapiii... saya masih belum yakin juga. Karena riddlenya sangat bernuansa fantasy, maka saya mengira kalau Santa saya ini penggemar fantasy. Dan karena bukunya sendiri terlambat datang, dimana Santa pesan di Kutukutubuku yang terkenal lemotnya itu, saya pikir Santa jarang pesen online. Rempongnya, tidak ada keterangan domisili, sementara "tanah gersang yang dahulu subur dan semakin meluas itu" kayaknya banyak deh.  Jadi tebakan saya yang kedua adalah Han dengan blognya Buchtopia

Oke, itu beneran tebakan, karena saya emang ngga yakin. Saya nyerah, beneran ngga tahu siapa. Duh Santa, kasih tahu siapa dirimu dong? >__< 

EDIT : Ternyata santa saya bukan Afifah. Dan per tanggal 3 Februari ini, Santanya belum mengaku juga :(

Terimakasih banyak pada divisi Event yang sudah menghelat acara Secret Santa 2013. Terutama Oky yang mau direpotkan saya yang riwil karena buku belum datang dan juga Mia atas obrolan - obrolan di Whatsapp :)

Rating Cerita




Senin, 27 Januari 2014

Review : All That Bleeds oleh Kimberly Frost


Judul : All That Bleeds
Pengarang : Kimberly Frost
Bahasa : Inggris
Penerbit : Berkley Sensation

Tebal :  299  halaman
Diterbitkan pertama kali :11 December 2013

Format : Mass Market Paperback
Serial : Etherlin, Buku ke-1 (satu)
Target : Dewasa
Genre : Paranormal Romance
Web Pengarang : Frost Fiction
Beli di : Opentrolley, Bookdepository


Sinopsis :


They should never have met...

In a glittering community in the Colorado Rockies called the Etherlin, the descendants of the ancient muses live behind a wall that separates them from the dangerous creatures that crave them. 

Alissa North is inspiration made flesh, so she should never have met Merrick, a deadly half-vampire enforcer, but when they do meet, the connection is instantaneous, and an illicit flirtation is born. He sends her secret gifts. She writes him secret letters.

The long-distance friendship was never supposed to go any farther. But when she is kidnapped and thrown briefly into his world, everything changes. Now Alissa realizes he’s the only person she can trust, and Merrick finds he’ll do anything to protect her, even risk his life by crossing the wall.

As both worlds close in on them, Alissa knows that getting caught with Merrick could cost her everything she’s ever cared about, but giving him up proves harder than she ever imagined…

 Review

Banyak sekali ya buku fantasy yang mengangkat tema mitologi, terutama yang dari Yunani. Pasti tahu dong dengan Percy Jackson, Hercules, para dewa dewi Yunani macam Zeus, Hera, dan sebagainya. Tema yang ngga bakalan basi dipakai terus - terusan sih, dan yang juga digunakan oleh Kimberly Frost dalam novelnya yang berjudul All That Bleeds. Bedanya, beliau memakai muse , makhluk mitologi yang merupakan para putri Zeus dan dewi - dewi yang memberikan inspirasi bagi literature, ilmu pengetahuan dan seni. Plus dicampur dengan elemen paranormal yang sudah umum yaitu vampire. Menarik nih :D

Jumat, 24 Januari 2014

Reading Challenge Winner Announcement!


Selamat sore menjelang malam :D

Saya yakin banyak yang menunggu - nunggu pengumuman pemenang Reading Challenge 2013. Baik dari Read a Long Nora Roberts & J.D.Robb, What's in a Name dan New Authors. Mohon maaf karena saya terlambat mengumumkan, dikarenakan jadwal yang cukup padat. Selain itu saya juga ngecek entri teman - teman, menjumlahkan hasilnya, lalu cek lagi. Lumayan spaneng juga, hahaha :P. 

Saya tidak mengira kalau Reading Challenge yang dulunya hanya saya bikin karena penasaran, bisa bertahan sampai setahun! Bahkan saya rutin membuat update per bulan dan juga mengadakan giveaway bulanan. Senang sekali rasanya betapa antusiasnya teman - teman dalam mengupdate, bahkan sebelum saya mengirimkan email reminder (yang bisa dihitung dengan jari itu :)) ). Sebelumnya, saya ingin mengucapkan terimakasih pada peserta yang saking banyaknya tentu tidak bisa saya sebutkan disini. Terimakasih karena sudah menjadi partisipan dan memeriahkan reading challenge di Ren's Little Corner :)

Dan, inilah pengumuman pemenang untuk masing - masing RC, dimulai dari pemenang giveaway bulanan untuk bulan Desember. Keputusan pemenang adalah murni keputusan saya, dan tidak bisa diganggu gugat, hehehe :P :

Giveaway Bulanan

Setelah mengundi semua entri yang masuk di linky untuk bulan Desember, inilah pemenang untuk masing - masing Reading Challenge update periode Desember :

Read a Long Nora Roberts & J.D.Robb
Astrid's Room

What's in a Name

Dhila

New Authors

B-Zee

Grand Prize

Read a Long Nora Roberts & J.D.Robb

RC ini diikuti oleh total 10 peserta. Cukup sepi emang, padahal pendaftarnya pas awal - awal banyak sekali :P. Dan pemenangnya adalah 

Nina

yang membaca semua serial In Death, dan satu buku Nora Roberts dengan total 52 buku. Hehe, saya tahu kok rasanya tergila - gila sama suatu serial itu mengingat saya dulu juga melakukan hal yang sama (dalam sebulan X) ). Selamat Nina, kamu berhak mendapatkan buku pilihanmu dengan nominal 100ribu rupiah!

What's in a Name

RC ini diikuti oleh total 48 peserta yang aktif mengupdate dan terdaftar di linky. Banyak sekali peserta yang berhasil melampaui targetnya, jadi ini RC yang lumayan sukses yaa :D. Pemenangnya diundi dari siapa saja yang berhasil menyelesaikan challenge terlebih dahulu dengan level tertinggi. Dan pemenangnya adalah :

Ira

yang berhasil membaca 52 buku di tahun 2013 dan mengambil level Crazy About Name. Selamat ya Ira, kamu berhak mendapatkan buku pilihanmu dengan nominal 100ribu rupiah :)

 New Authors

RC ini adalah RC yang paling meriah, dalam hal update. Maklum karena ada opsi reviewnya juga kali ya :P. Total ada 49 peserta yang aktif dalam mengupdate, dan jujur RC ini yang paling bikin pusing dalam merekap datanya. RC ini juga yang paling "heboh" hadiahnya, karena ada dua kategori hadiah. Nah, setelah melihat semua entri dan mengcross-check dengan wrap up yang sudah dibuat oleh teman - teman, ini dia pemenangnya.

Peserta yang pertama kali berhasil menyelesaikan RC ini dengan mengambil level Maniac adalah :

Maria dari Hobby Buku

dengan total buku yang dibaca plus direview sebanyak 142 buku (!). Selamat untuk Mbak Maria yang berhak mendapatkan hadiah buku pilihan dengan nominal 150ribu rupiah!

Dan peserta yang menyelesaikan RC ini dengan jumlah buku yang dibaca dan direview yang paling banyak adalah :

Fenny

dengan total buku 149 buku. Fyuuh, sepertinya Mbak Maria dan Fenny merajai challenge untuk tahun ini ya :D. Selamat untuk Fenny yang berhak mendapatkan buku pilihan dengan nominal 250ribu rupiah :)

Semua pemenang akan saya email selambat - lambatnya besok pagi (tergantung sinyal juga, haha XD), dan harap membalasnya dalam waktu 2x24 jam, agar saya bisa segera memesan buku yang kalian inginkan. Selamat sekali lagi untuk semua pemenang, terimakasih untuk semua peserta yang sekali lagi ikut meramaikan reading challenge tahun 2013. Semoga reading challenge kalian di tahun 2014 jauh lebih sukses dari tahun sebelumnya :D

Friday's Recommendation #28

Jum'at minggu keempat adalah waktunya meme Friday's Recommendation \^_^/ . Sebelumnya mungkin ada yang bertanya - tanya kenapa blog saya cukup sepi beberapa hari ini. Ini karena minggu lalu saya ada acara yang cukup gede, dimana adik saya menikah (yah, ga beda jauh sama saya jangka waktunya. Bikin orang banyak yang geleng - geleng pastinya :P). Dan setelahnya saya sakit karena kecapekan, selain mengurus acara adik, juga mengurus mau pindah domisili plus perjalanan panjang. Ditambah dengan udara yang tidak bersahabat, maka saya sukses terkapar selama dua hari :'(

Tapi, sekarang saya syukurlah sudah baikan :D, dan tentunya sekali lagi akan merekomendasikan buku untuk Friday's Recommendation edisi ke-28. Baik untuk diterjemahkan, maupun untuk dijadikan to-read teman - teman :)





I'm the Vampire, That's Why - Michele Bardsley
Genre : Chiclit,Paranormal, Humor
Sinopsis : Goodreads
Kenapa saya rekomendasikan?

"Haduh Ren, masa vampire lagi?"
 Mungkin itu yang ada di pikiran kalian :P. Tenang, tenang, kali ini idenya cukup unik soalnya. Biasanya kan vampire itu kebanyakan saat jadi manusia umurnya masih muda banget, single, ga punya anak dan sebagainya. Nah di seri Broken Heart karya Michele Bardsley ini, yang jadi vampire malah para emak - emak di kawasan Broken Heart yang dulunya dikutuk. Hihihi ini kayak Desperate Housewives versi vampire gitu kali ya :D . Saya ingat dulu saya suka banget sama serial ini, tapi berhenti di serial no 7, karena pengarangnya termasuk yang lelet kalau nulis, sementara saya gampang teralihkan perhatiannya dengan serial lain yang lebih bagus. Kalaupun mau lanjut lagi, saya juga udah lupa semua ceritanya XD.

 Nah, seingat saya sih buku ini mau diterbitkan sama salah satu penerbit. Bahkan kenal juga sama yang nerjemahin. Tapi mengingat nasib penerbit itu sekarang lagi kurang jelas, semoga saja sih buku yang bagi saya lucu dan juga banyak mitos Irlandia (dan pria Irlandia sexyyy, kayak saya pernah kesana aja #uhuk) ini jadi diterbitkan disini :D.

Pengen ikutan meme Friday's Recommendation? Ini rulesnya :

1. Tulis buku yang ingin kamu rekomendasikan. Kategori buku yang akan direkomendasikan bisa memilih dari kategori di bawah ini :
a. Buku yang ingin diterjemahkan di Indonesia 
b. Buku yang sudah terbit di Indonesia, dan ingin kamu rekomendasikan ke pembaca.
Jangan lupa menulis alasan kamu merekomendasikan buku itu ya.
2. Jika kamu sudah pernah me-review buku yang ingin kamu rekomendasikan itu, taut balikkan ke link reviewmu.
3. Pasang button Friday's Recommendation, jangan lupa di taut balikkan ke blog Ren's Little Corner
4. Masukkan link Friday's Recommendation di blogmu ke linky yang telah disediakan.
5. Jangan lupa untuk blogwalking ke blog - blog lain
6. Waktu meme adalah bi-weekly. Diposting setiap hari Jum'at minggu ke-2 dan ke-4 tiap bulan

Nah, buku apa yang kamu rekomendasikan di hari Jum'at ini? :)

Rabu, 15 Januari 2014

Review : Kecantikan Mengundang Maut oleh Kate White


Judul : Kecantikan Mengundang Maut
Judul Asli : A Body to Die For
Pengarang : Kate White
Penerjemah : Gita Yuliani K
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tebal :  448  halaman
Diterbitkan pertama kali : 3 November 2011

Format : Paperback
Target : Dewasa

Seri : Bailey Weggins Mystery, buku ke-2
Genre : Cozy Mystery, Thriller Suspense
Beli di : Grazera, Bukabuku


Sinopsis :


Bailey Weggins, jurnalis lajang cerdas yang tak segan turun tangan menyelidiki segala permasalahan dan masih bisa terlihat mengagumkan. Bailey berpikir menukar Manhattan dengan akhir pekan yang diisi dengan kegiatan memanjakan diri di resor spa berlokasi di pinggiran kota Massachusetts adalah tawaran yang tak bisa ditolak. Tetapi ketika dia menemukan sesosok mayat yang dibungkus seperti mumi di dalam salah satu ruangan perawatan spa, waktu rehatnya berubah sepenuhnya menjadi penyelidikan pembunuhan. Ketimbang berusaha menghilangkan selulit dengan shea butter, dia mengungkapkan beberapa tersangka, dari kekasih yang terluka, sampai suami yang tidak bisa dipercaya, dan karyawan yang tidak jujur. Bersama seorang polisi bagian pembunuhan yang seksi dan sulit untuk dilupakan bekerja di sisinya, Bailey dengan cepat mengejar petunjuk-petunjuk di sepanjang perbatasan Manhattan––dan bergerak masuk ke wilayah si pembunuh yang berusaha menyembunyikan segala sesuatu untuk selamanya. Kali ini, mayat terbungkus itu bisa jadi Bailey.
  
Review

Jika melihat kavernya, pasti banyak pembaca akan membatin "wah, ada chiclit baru", dan pendapat mereka akan berubah saat membaca sinopsisnya. Walau sebenernya sih, dari judulnya sudah jelas kalau A Body to Die For yang diterjemahkan jadi "Kecantikan Mengundang Maut" ini adalah cerita misteri. Layaknya genre cozy mystery (silakan dibaca tentang genre yang saya ulas sekilas di review Ukuran 12 Tidak Gemuk) , maka misterinya tidak terlalu yang "wah" dan berbelit - belit, tapi lumayan butuh pemikiran juga. Digabungkan dengan POV orang pertama, yaitu dari sudut pandang si tokoh utama, Bailey, kita diajak menelusuri pembunuhan yang terjadi di sebuah hotel yang menyediakan layanan spa.

Senin, 13 Januari 2014

Review : Badai Es - Linda Howard


Judul : Badai Es
Judul Asli : Ice
Pengarang : Linda Howard
Penerjemah : Rahmani Astuti
Bahasa : Indonesia
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

Tebal :  224  halaman
Diterbitkan pertama kali : October 2013

Format : Paperback
Target : Dewasa

Genre : Thriller Suspense, Romance
Beli di : Grazera, Bukabuku


Sinopsis :


Gabriel McCain tidak sabar lagi menghabiskan masa liburan ke Wilson Creek bersama orang-orang tercinta. Sayangnya sambutan yang diterimanya bukanlah seperti yang diharapkan. Kota kelahirannya menghadapi ancaman badai es dan ia terpaksa menghadapi risiko badai demi memastikan keselamatan Lolly Helton. Gadis yang dibencinya.

Lolly tak pernah menyangka hari terakhirnya di rumah masa kecil akan dipenuhi teror. Ketika perampok mendatangi rumahnya, Lolly dipaksa memilih untuk melarikan diri ke tengah badai es. Untungnya sang penyelamat datang, meskipun dia merupakan pria yang dibencinya: Gabriel McCain.

 Review

Linda Howard adalah salah satu pengarang favorit saya, tapi tidak bisa saya pungkiri kalau masa - masa keemasan beliau sudah lewat. Fans Linda Howard pasti tahu beberapa judul yang saya sebut seperti Mr Perfect (yang lebih dari 20 cm hanya untuk pamer :)) ), Open Season (partypak :)) ), Heartbreaker (koboy berkumis) sampai ke Sarah's Child dimana saya pengen nendang aja tuh si cowoknya. Ciri khas tante Linda akhir - akhir ini adalah membuat novel dengan genre thriller yang dibumbui dengan romance dan juga hubungan layaknya "anjing dan kucing" antara kedua karakter utamanya. Bumbu ini selalu beliau pakai, dan so far saya sama sekali ngga keberatan, malah seneng banget. Cuma, seperti yang saya bilang di awal, tante Linda seolah sudah kehilangan sentuhan emasnya, dan itu juga terasa pada karyanya yang baru saja diterbitkan Gramedia di bulan Oktober, yaitu Badai Es

Jumat, 10 Januari 2014

Secret Santa 2013

Baiklah, saya tahu postingan saya ini so.... last year, karena seharusnya bulan kemaren sudah pada posting, tapi ya sudahlah -_-". Bagi yang belum tahu apa yang saya bicarakan, begini, setiap tahun menjelang Natal dan Tahun Baru, BBI punya sebuah event yang disebut "Secret Santa". Event ini sama saja seperti saling tukar kado, hanya biar lebih maknyuss, sang pengirim alias Santa merahasiakan identitasnya dalam bentuk riddle alias teka - teki. 

Tahun ini adalah kali kedua saya ikutan event Secret Santa. Jujur, saya begitu menunggu buku dari Santa saya, yang sayangnya untuk kali ini datang terlambat sehingga cukup membuat saya frustasi dan bertanya - tanya "memang wishlistku sesulit itu ya?". FYI, saya ini gemar membaca buku impor, sehingga wishlist saya didominasi buku karya pengarang luar. Bukan ngga nasionalis, ini masalah selera aja #halah . Tapi saya juga menyelipkan buku The Cuckoo's Calling (Dekut Burung Kukuk) karya Robert Galbraith, in case Santa saya cukup kesulitan mencari buku impor pilihan saya, selain harga mahal (maklum dollar lagi sombong ke rupiah) juga mungkin lama pengirimannya.

Nah, saat beberapa teman yang juga punya wishlist si Kukuk sudah pada sampai bukunya, saya santai aja mikirnya. Oh, berarti dibelikan buku impor. Ya sudahlah, saya mengerti kok kalau bisa lama, walau standardnya sih 4-5 minggu seharusnya sudah sampai. Lama menunggu, sudah ganti tahun dari 2013 ke 2014, buku idaman saya tak kunjung datang. Teman - teman yang lain sudah mendapatkan bukunya, target saya (aka si X) sudah memposting riddlenya (yang saya yakin dia udah bisa nebak, ha ha ha). Saya pun makin galau, makin tidak enak merepotkan Oky dan Mia dari divisi event BBI dengan pertanyaan saya yang sama setiap hari "bukuku kenapa belum datang?" :( . Bahkan saya sampai "ngomel" di linimasa, mengeluh sambil menunggu.

Syukurlah hari ini, buku idaman saya datang. Dan seperti dugaan saya, bukunya adalah..



Yep, si Kukuk. Perasaan saya sebenarnya campur aduk, antara senang, gelisah, jengkel juga kenapa kok lama, padahal teman yang lain sudah dapat. Tapi, setelah baca riddle dari Santa yang diawali dengan permintaan maaf dia, hati saya melunak. Setidaknya ini bukan salah Santa kenapa bukunya lama datang, lebih dari salah distributornya saja yang sayangnya memang kurang cepat dalam pengadaan buku (bahasa saya kayak orang proyek :))). Penasaran apa riddlenya? Ini dia :


Jika kurang jelas, riddlenya saya tuliskan kembali :

Aku seperti serangga kecil, sangat kecil nyaris tak terlihat.
Aku tidak berada pada daun yang selalu dekat dengan dahan terbesar.
Jika kau tidak dapat menemukanku, carilah aku melalui jalur menyesatkan nan gelap yang dibuat Sang Ratu. Meskipun sulit, kau akan mendapat cahaya kemenangan jika tak gentar. Tak lupalah menemui Sang Penjaga. Jangan bertanya padanya, karena dia akan membuatmu bingung. Cukuplah kau perhatikan sosoknya.


Baiklah... saya sama sekali ngga ngerti dengan riddle di atas. Perasaan saya bagaikan Bilbo yang kebingungan saat diberi riddle oleh Gollum di gua. Ini jelas lebih sulit ketimbang riddle yang saya terima dari Santa tahun lalu (yang amat sangat jelas sekali :)) ). Riddle ini bahkan sama sulitnya dengan riddle "Susana"nya Mbak Luna. Dan karena ini lewat online retailer, tentu saya tidak bisa melacak si Santa berasal dari mana.

Duhai Santa, Santa, dikau bikin saya bingung saja di siang hari ini =.=. Walau saya senang dapat Kukuk, memaklumi kenapa buku darimu terlambat setelah membaca permintaan maafmu, sekarang saya jadi bingung baca riddlemu. Well, ada yang mau bantu saya?

Friday's Recommendation #27

Phew!

Ada sebulan saya tidak posting meme FR, dikarenakan Desember adalah bulan sibuk bagi saya. Aneh juga ya, Jum'at itu harusnya agak santai karena menjelang weekend, tapi selalu saja ada kerjaan :( . Well, semoga di tahun 2014 ini, saya bisa lebih rajin lagi posting memenya, dan untuk beberapa edisi, mungkin akan ada giveaway - giveaway dadakan. Jadi, tetep ikutan meme ini yaa ^_^

Yah, tanpa banyak capcus lagi, inilah buku untuk Friday's Recommendation edisi ke-27 :D






Married with Zombies - Jesse Petersen
Genre : Urban Fantasy, Horror
Sinopsis : Goodreads

Kenapa saya rekomendasikan?

Makhluk supranatural yang saya ga suka itu ada dua. Hantu sama zombie. Yang pertama, emang bikin merinding disko, kalau yang zombie bikin jijay aja. Mungkin karena itu saya sampai sekarang ga nonton The Walking Dead :)). Tapi premise Married with Zombies ini bagus, dimana pasangan yang awalnya ingin cerai, malah ga jadi karena kota mereka kena wabah zombie . Sehingga mereka ga punya pilihan, untuk membantai zombie - zombie ini biar selamat. Ada beberapa adegan yang lumayan bikin sedih, saat orang terdekat mereka malah jadi zombie dan mereka terpaksa membunuhnya.  Oh ya, saya emang suka buku yang karakternya itu udah suami istri, karena dinamikanya beda aja sama karakter yang baru ketemu "their one and only" di awal cerita. Dan saya ga memungkiri, waktu baca buku ini, di otak saya itu selalu mainin nada games "Plants vs Zombies". Jadi ingat masa - masa saat main game yang bikin addict ini :D .

Pengen ikutan meme Friday's Recommendation? Ini rulesnya :

1. Tulis buku yang ingin kamu rekomendasikan. Kategori buku yang akan direkomendasikan bisa memilih dari kategori di bawah ini :
a. Buku yang ingin diterjemahkan di Indonesia 
b. Buku yang sudah terbit di Indonesia, dan ingin kamu rekomendasikan ke pembaca.
Jangan lupa menulis alasan kamu merekomendasikan buku itu ya.
2. Jika kamu sudah pernah me-review buku yang ingin kamu rekomendasikan itu, taut balikkan ke link reviewmu.
3. Pasang button Friday's Recommendation, jangan lupa di taut balikkan ke blog Ren's Little Corner
4. Masukkan link Friday's Recommendation di blogmu ke linky yang telah disediakan.
5. Jangan lupa untuk blogwalking ke blog - blog lain
6. Waktu meme adalah bi-weekly. Diposting setiap hari Jum'at minggu ke-2 dan ke-4 tiap bulan

Nah, buku apa yang kamu rekomendasikan di hari Jum'at ini? :)

Kamis, 09 Januari 2014

Review : Make You See Stars oleh Jocelyn Han


Judul : Make You See Stars
Pengarang : Jocelyn Han
Bahasa : Inggris
Penerbit : self-published

Tebal :  200  halaman
Diterbitkan pertama kali :11 December 2013

Format : e-book
Target : Dewasa

Genre : Futuristic, Science Fiction, Romance
Serial : Stardust Erotic Romance, buku 1


Sinopsis :


A fresh start…

Determined to have a life of her own, Victoria Weiss flees the safe haven of New Berlin on the planet Mars by accepting an internship on the most remote space station in the solar system. Being the daughter of the Great German ambassador isn’t all glitter and glamour, and Tori needs a fresh start away from her overbearing parents.
 

But running away from your past isn’t easy when you’ve hidden away the darkest parts. Tori hasn’t trusted men ever since a sexual encounter that left her soul scarred, and when the station’s Chief of Security shows an interest in her, she feels torn between running away from him and allowing herself to open up to new possibilities.

A troubled past…

The last thing Alen Novak expects is to lose his head over an Elite girl. But when Tori Weiss walks into his life, he can’t help but feel she’s different from the Great German leaders who effectively destroyed his Croatian homeland during the Great Wars in Europe. Even though he is the station’s Security Chief, Alen doesn’t command the respect of all his colleagues because of his prison past – and he’s afraid Tori will dismiss him for it right out of the gate. After all, he’s been hurt by a woman he loved before.

Fanning the flames of passion…

There’s no way to avoid working together, though, and the two are irresistibly drawn to each other. Will Tori and Alen learn how to face their darkest fears, or will the past nip their passionate love in the bud?

A sweet, erotic romance for lovers of New Adult with a hint of Futuristic.

 Review

Sejak dulu saya selalu penasaran, apa sih New Adult itu? Apalagi tahun 2013 kemaren, begitu banyak novel New Adult yang mendominasi list buku bestseller di Amerika sana. Para pengarang yang self published juga semuanya menulis di genre ini. Lini masa saya juga dihiasi pujian - pujian (plus kritikan) untuk genre ini. Saya mikir kalau liat buku yang ada embel - embel NAnya "apakah ini YA dengan adegan sex yang eksplisit?". Karena covernya kan yang "wow" gitu lah, hahaha XD. Alasan cover itu jugalah yang membuat saya request "Make You See Stars" ini di NetGalley. Dan untungnya di-approve :D

Penasaran ceritanya? Saya ceritakan sedikit aja ya :P

Rabu, 08 Januari 2014

Random Thoughts : Reading Speed

 

Setelah sekian lama tidak posting  Random Thought, akhirnya di awal tahun ini bisa kesampaian juga :D. Apa itu Random Thought? Ini adalah sebuah artikel (atau postingan, atau apapun istilahnya deh) yang bersifat non opini (itu karena saya sudah ada feature Opini sendiri) yang akan menanyakan pada pembaca blog tentang topik tertentu. Topiknya random, tapi masih berhubungan dengan buku dong :D. Dan waktu postingannya sendiri juga random. Yah, when the mood strikes, kayak sekarang ini ;). Nah, pengen tahu apa tema "Random Thought" hari ini ? Yuk, mari :


Reading Speed 
(Kecepatan Membaca)

Goodreads membantu saya dalam melihat buku - buku apa yang saya baca selama beberapa tahun. Sejak saya gabung di tahun 2010 sampai tahun ini, saya melihat betapa jumlah buku yang saya baca menurun sangat drastis. Di tahun 2010, saya ga bercanda saat saya bilang baca buku sebanyak 300 lebih dalam setahun. Tapi setelah ayah saya menginstall modem di rumah dan saya punya akses internet selama 24 jam penuh, saya jadi jarang baca. Yah, ini korelasinya sudah jelas, sosial media memang bisa membuat kita terkadang mengalihkan waktu untuk baca buku menjadi baca status teman :))
 

Selasa, 07 Januari 2014

What's in a Name Reading Challenge 2014

Salah satu reading challenge yang juga cukup ramai diikuti di blog Ren's Little Corner adalah challenge "What's in a Name". Dimana saya dulunya meneruskan challenge ini dari Mbak Fanda, dan mengadakannya selama setahun :). Tujuan challenge ini adalah membaca buku dimana judulnya ada nama karakter. Sayangnya, dari semua challenge, ini adalah challenge yang saya paling kacrut ngelaksanainnya, apalagi setelah dilihat - lihat, koleksi buku saya yang di judul ada nama orang itu dikit banget :P.

Saya sempat ingin menawarkan challenge ini kepada blogger lain, namun berubah pikiran. Karena  teman - teman yang ingin ikut ini masih banyak, akhirnya saya adakan lagi. Tapi, bukan setahun lagi kayak dulu, melainkan trisemester alias tiga bulan! Yup, saya ingin bikin reading challenge lain yang lebih menantang, dan kalau dibuat setahun, dari saya sih, akan membosankan hahaha XD.

Rules untuk Reading Challenge ini sama seperti tahun kemaren. Tentunya dengan beberapa perubahan seperti durasi, dll. Silakan disimak dan jika ada yang tidak jelas, silakan tanya ya :)

RULES

1. Durasi Reading Challenge ini adalah 3 bulan. Dimulai dari tanggal 1 Januari - 31 Maret 2014

2. Buku yang dibaca bebas. Karena waktu challenge yang tidak lama, maka saya memperluas genre buku yang mau dibaca, baik fiksi maupun non fiksi. Komik dan graphic novel diperbolehkan. Kumcer juga diperbolehkan. Tidak ada batasan jumlah halaman yang dibaca.
Note : Untuk komik & graphic novel, jika judulnya sama semua maka dihitung hanya 1 serial
Contoh : Kalian membaca Hai, Miiko! no 1-25  , ini hanya dihitung satu saja

3. Nama yang ada di dalam judul buku boleh nama lengkap, boleh nama panggilan. Tapi tidak boleh nama julukan, sandi, samaran, atau organisasi/kelompok

4. Diperbolehkan membaca edisi terjemahan maupun edisi bahasa asli (Inggris, Jepang, dll) . Jika nama tokoh tidak ada di judul terjemahan, tapi ada di judul aslinya, ini diperbolehkan. Begitu juga sebaliknya

5. Diperbolehkan untuk re-read.

6. Boleh digabung dengan reading challenge yang lain yang teman - teman ikuti.

7. Untuk blogger, sama seperti RC saya yang lain yaitu New Author, tidak wajib membuat master post. Jika tidak membuat master post, mohon diberitahukan level yang kalian ambil di kolom komentar setelah menaruh link blog kalian di linky yang saya sediakan di akhir postingan ini.
Bagi yang bukan blogger, bisa memakai akun Goodreads/Booklikes. Buatlah shelf khusus untuk challenge ini, lalu daftarkan di linky :)
Note : Jika kalian mendaftarkan link blog/shelf kalian di kolom komentar (in case ngga tahu gimana masukin di linky), mohon kasihtahu emailnya juga, untuk saya masukkan ke linky.

8. Level dari Reading Challenge ini adalah :

What's Your Name? : 3-5 buku
Sorry, My Name Is : 6-10 buku
I Want to Know Your Name : 11-15 buku
This is My Name : >15 buku

Untuk yang mengambil level dari What's Your Name sampai I Want to Know Your Name, diperbolehkan untuk naik level. Mohon diberitahukan di kolom komentar ya :)

9. Buku yang dibaca tidak perlu direview. Jika ingin direview, silakan untuk mereviewnya di blog atau Goodreads/Booklikes

10.  Sign up dimulai hari ini (7 Januari 2014) sampai dengan tanggal 1 Maret 2014. Peserta bebas untuk mendaftar kapan saja.

11. Update reading progress dibuka mulai dari postingan ini dibuat sampai dengan akhir challenge, yaitu tanggal 31 Maret 2014. Boleh mendaftarkan reviewnya atau wrap up progress per bulan/per akhir challenge.

12. Blogger yang menjadi partisipan, silakan untuk memasang button reading challenge ini di master post (jika membuat) atau sidebar blog kalian. Silakan dicopy html yang disediakan di bawah ini :



Terimakasih pada Danee Ollie atas buttonnya :D

Bisa juga button di-save as lalu diupload secara manual ke blog kalian. Jangan lupa untuk di-link kembali ke postingan ini.

Seperti tahun lalu, ada giveaway untuk reading challenge ini, yaitu :

1. Peserta yang berhasil menyelesaikan challenge dengan level This is My Name akan mendapatkan hadiah buku dengan nominal 75000 rupiah. Jika yang berhasil lebih dari satu, akan saya undi

2. Peserta yang paling banyak membaca buku di challenge ini (lebih dari 15 buku) akan mendapatkan hadiah buku dengan nominal 100000 rupiah

Silakan mendaftarkan diri di linky yang saya sediakan di bawah ini.




Dan update progress reading kalian di linky berikut :





Selamat mengikuti "What's in a Name" Reading Challenge 2014. Let's the fun (and read) begin! :D

Senin, 06 Januari 2014

Review : Mistress of the Wind oleh Michelle Diener

Judul : Mistress of the Wind
Pengarang : Michele Diener
Bahasa : Inggris
Penerbit : Self-publish

Tebal :  342 halaman
Diterbitkan pertama kali :19 Desember 2013

Format : e-book
Target :Remaja

Genre :Fantasy

Web pengarang : Click here



Sinopsis :


Bjorn needs to find a very special woman . . .

The fate of his people, and his own life, depends on it. But when he does find her, she is nothing like he imagined, and may just harbor more secrets than he does himself.

Astrid has never taken well to commands. No matter who issues them . ..

She's clashed her whole life with her father, and now her lover, the mysterious man who comes to her bedroom in darkness and disappears to guard his mountain by day as a bear, is finding it out the hard way.  And when he's taken by his enemies, no one  is prepared for Astrid's response.
 
It is never wise to anger the mistress of the wind . . .

A captivating and magical adult retelling of the fairy tale East of the Sun, West of the Moon.

Review
Note : Saya membaca buku ini dari NetGalley untuk direview 

Pernahkah teman - teman membaca kisah rakyat dari Norwegia dengan judul "East of the Sun, West of the Moon"? Saya tidak terlalu familiar dengan kisah rakyat ini, mungkin karena tidak difilmkan oleh Disney (heheh!). Tapi adaptasinya sendiri lumayan banyak. Salah satunya adalah novel Ice karya Sarah Beth Durst. Yah, mengingat belum diterbitkan disini juga, maka wajar kalau kisah rakyat ini tidak terlalu terkenal (atau saya aja yang ngga tahu :P). Saya melihat judul ini di NetGalley, dan tertarik baca sinopsisnya, sebuah "adult retelling" dari kisah rakyat yang sudah turun temurun, dimana justru heroinenya yang menyelamatkan heronya.

Minggu, 05 Januari 2014

Lucky No.14 Reading Challenge - Master Post


Dari semua RC yang diadakan teman - teman BBI, saya paling tertarik dengan RC Mbak Astrid dari Books to Share, yaitu Lucky No.14 Reading Challenge. Challenge ini mirip - mirip sama yang suka saya lakukan di Goodreads, walau kalau di Goodreads levelnya suka ekstrim banget, banyak tema harus dibaca dalam sebulan. Kalau Mbak Astrid sih, dalam setahun :D #eluselusdada

Challenge ini mengharuskan kita membaca 14 buku (atau lebih) dari 14 kategori yang disyaratkan di bawah ini. Challengenya sendiri bisa digabung dengan challenge dari blog lain, tapi satu buku tidak boleh digunakan dalam kategori yang sama untuk challenge ini. Kategori - kategori buku yang bisa dibaca untuk challenge ini adalah :

Jumat, 03 Januari 2014

Wrap Up Post : Reading Challenge 2013 (Part 1)


Tahun 2013 sudah berlalu, dan saya baru bisa nulis wrap up post Reading Challenge yang saya ikuti sekarang. Yah, salahkanlah pada koneksi internet yang kacrut tadi malam =_=".  Untuk wrap up post kali ini, saya akan merekap buku - buku yang dibaca untuk challenge yang saya ikuti dari teman - teman blogger BBI. Berhubung sudah nanya ke masing - masing host, saya dibolehkan untuk merekapnya dalam satu postingan. Yak, mari dicek :D


  2013 TBRR Fantasy Reading Challenge 2013
Host : Hobby Buku & Ally

Buku - buku yang dibaca :
(review beberapa ada yang di blog dan Goodreads)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...